Home    5 Fakta Rencana “Silicon Valley Indonesia”

5 Fakta Rencana “Silicon Valley Indonesia”

source : https://www.youtube.com/embed/UHBmTMrqiDY

Silicon Valley merupakan pusat inovasi di selatan San Francisco, California, Amerika Serikat (AS) yang berhasil mencetak banyak perusahaan teknologi raksasa. Sebut saja sejumlah perusahaan besar yang berada dan lahir dari tempat ini misalnya Apple, Facebook, Google, Netflix, Tesla, Twitter, Yahoo, eBay dll. Kurang lebih 2000 perusahaan.

Konsep Silicon Valley banyak ditiru di berbagai negara, tak terkecuali di Indonesia. Sebut saja Bukit Algoritma yang beberapa hari terakhir cukup menghebohkan berita di negara kita karena digadang-gadang sebagai “Sillicon Valley Indonesia”. Berikut fakta-faktanya :

 

Baca Lengkap : ASYA Cluster Sentarum, Jakarta Garden City

Our Agents

 

Penggagas dan Pengembang

Inisiator Bukit Algoritma adalah 2 perusahaan swasta yakni PT Kiniku Nusa Kreasi dan PT Bintang Raya Lokalestari. Kiniku Nusa Kreasi adalah perusahaan yang menyediakan solusi teknologi dan komunikasi yang berdiri sejak tiga tahun lalu. Kiniku bekerjasama dengan Bintang Raya Lokalestari, pemilik lahan perkebunan seluas 888 hektare. Keduanya membentuk KSO bernama Kiniku Bintang Raya danmenunjuk Budiman Sudjatmiko sebagai Ketua Pelaksana Kiniku Bintang Raya KSO.

 

Konsep Silicon Valley Indonesia

Ketua Pelaksana Kiniku Bintang Raya KSO, Bapak Budiman Sudjatmiko menyampaikan bahwa Bukit Algoritma akan sedikit berbeda dengan Silicon Valley. Pertama Bukit Algoritma tidak hanya sebagai pusat teknologi tinggi dan inovasi seperti Silicon Valley, tapi juga ada pengembangan biotech. Kedua, Bukit Algoritma juga mengedepankan kajian-kajian filsafat dan antropologi dalam pengembangan riset dan teknologinya. Teknologi yang dikembangkan di Bukit Algoritma nantinya tidak boleh mematikan kearifan lokal. Justru teknologi yang ada menjadi pendukung untuk kearifan lokal. Bukit Algoritma juga akan terdapat fasilitas pendidikan seperti di Silicon Valley, namun lebih kepada vokasi, bukan gelar.

 

Lokasi Bukit Algoritma

Proyek ini rencananya berdiri di atas lahan seluas 888 ha di Cikidang dan Cibadak Sukabumi. Lokasi Bukit Algoritma dekat dengan tol Bocimi yang seksi 2 saat ini tengah dalam proses pengerjaan. Dari pintu tol Bocimi, lokasi Bukit Algoritma berjarak hanya 7 km.

 

Baca Lengkap : Konsep Smart City Ala Pak Jokowi Untuk Ibu Kota Negara Yang Baru

Our Agents

 

Kerjasama Dengan Kontraktor Pemerintah

Kiniku Bintang Raya KSO menunjuk Amarta Karya (AMKA), sebuah perusahaan milik negara yang bergerak di konstruksi. AMKA adalah kontraktor utama dari proyek Bukit Algoritma ini. Diharapkan pada bulan Mei 2021, ground breaking Bukit Algoritma sudah dimulai.

 

Nilai Investasi dan Investor

Nilai investasi awal sebesar Rp 18 triliun atau sekitar 1 miliar euro. Nilai ini dapat bertambah jika terdapat pengembangan ekosistem value chain yang akan dilakukan secara bertahap. Menurut Kiniku, ada beberapa pihak yang bersedia mengembangkan Silicon Valley di Sukabumi ini. Antara lain dari salah satu negara di Amerika Utara, Eropa Barat dan Timur Tengah serta dua negara dari Asia.

Satu dari dua negara di Asia tersebut berniat mengisi tenan untuk pengembangan riset energi baru dan terbarukan. Sedangkan satu negara lainnya berminat menanamkan modal untuk mengembangkan kawasan dengan nilai investasi sebesar 200 juta euro.

Sumber :

  1. https://finance.detik.com/properti/d-5532123/membandingkan-silicon-valley-ri-dengan-yang-asli-apa-bedanya?
  2. https://ekonomi.bisnis.com/read/20210412/9/1379804/investor-amerika-utara-siap-tanam-duit-di-bukit-algoritma-sillicon-valley-nya-sukabumi
  3. https://bisnis.tempo.co/read/1453123/bos-kiniku-bukit-algoritma-silicon-valley-bukan-bisnis-properti

 

 

Temukan Hot Buyers Anda bersama kami di : >>https://t.co/UzgoSitdSx?amp=1<<

Ikuti perkembangan terbaru Info Terupdate seputar Properti hanya di reginarealty.co.id

Klik di sini

Article

Submit your review
1
2
3
4
5
Submit
     
Cancel

Create your own review

Average rating:  
 0 reviews
31303Like