Rumah Unik di Kyoto, Jepang, Didesain Untuk Merespon Perubahan
source : https://www.youtube.com/embed/J6NuZaen8dU
Sebuah rumah dua lantai di kota Kyoto Jepang dengan luas 76 meter persegi dengan desain unik. Desain dikembangkan oleh Yaneura Design dengan arsitek kepala adalah Masashi Terada dan Yoshu Nakayama.
Lebar depan rumah hanya 4,5 meter, terlihat seperti rumah kabin biasa dengan struktur besi dan dinding gelombang serta atap model pelana. Pembagian ruang sama persis 2,25 meter x 2,25 meter. Sehingga dalam gambar perencanaan seperti kubus-kubus yang ditumpuk menjadi satu.
Baca Lengkap : JUAL RUMAH DI PONDOK INDAH CUMA 4 MILYARAN
Our Agents
Jujur saya kecewa dengan agen sebelumnya karena beberapa kali saat ada calon pembeli mau lihat rumah saya, malah sering telat datang, akhirnya batal beli. Setelah bertemu Bu Karmel, jadwal bertemu dengan pembeli lebih mudah diatur dan akhirnya rumah saya bisa terjual.
Mamaku lgi cari rumah di lebak bulus, temen ku blg ada kenalan agen properti yg bisa bantu cari rumah, akhirnya aku di ksh no telp bu Euis.
ngga lama aku hubungin trs ceritain deh aku lagi cari rumah, kebetulan bu Euis punya listingnya.
Mama ku suka, dan harganya jg cocok. Bu Euis jg bantu ngurusin aku dr awal smp selesai.
Bagian fasad depan dan belakang tanpa menggunakan kaca dan material transparan. Sehingga membuat cahaya matahari mudah masuk ke dalam rumah. Uniknya di dalam rumah seperti tidak ada sekat yang tegas antar ruang. Kecuali dinding pemisah kamar mandi atau toilet. Tak adanya sikap yang tegas antar ruang membuat sirkulasi udara lebih leluasa sehingga rumah lebih sehat karena udara selalu berganti dengan yang baru.
Di bagian belakang yang terdapat tangga naik ke lantai 2 dengan dominasi warna biru. Warna biru ini ini menjadi pembeda di tengah dominasi warna kayu dan warna perak pada bagian struktur besi. Di bawah tangga terdapat toilet kecil.
Baca Lengkap : Presiden Biden Anggarkan $6 Triliun Untuk Program Perumahan di Amerika Serikat
Recently Listed Properties
Di lantai 2 terdapat kamar dan kamar mandi yang seperti menyatu pada bagian belakang rumah yang berupa void. Bagian void ini terdapat tangga naik dan ruang yang disebut sebagai sun room oleh para arsiteknya.
Menurut penjelasan tim arsitek di situs archdaily.com, rumah tersebut didesain untuk dapat merespon dengan cepat terhadap perubahan lingkungan. Respon yang dimaksud adalah perpindahan ruang dengan cepat, sedangkan lingkungan yang dimaksud adalah akibat cuaca atau musim, termasuk perubahan gaya hidup pemilik rumah dan keluarga.
Meski sebagian besar ruang tanpa sekat atau dinding yang tegas, namun jika dibutuhkan penyekat tegas atau dinding, bukan hal yang sulit untuk diimplementasikan. Bahkan dengan ukuran ruang yang kurang lebih sama, dinding penyekat juga dapat dipindah-pindah sesuai kebutuhan.
Sepertinya rumah konsep ini cocok diimplementasikan di Indonesia mengingat harga properti semakin meningkat sehingga menjadi sebuah tantangan untuk mendesain rumah di lahan yang sempit namun tetap terkesan indah dan menarik.
Sumber Foto : Hiroki Kawata
Temukan Hot Buyers Anda bersama kami di : >>https://t.co/UzgoSitdSx?amp=1<<
Ikuti perkembangan terbaru Info Terupdate seputar Properti hanya di reginarealty.co.id
Klik di sini
