Punya Properti Nganggur? Coba Kembangkan Ghost Kitchen
source : https://www.youtube.com/embed/JieSgGUkhC4
Pastinya ada yang memiliki properti untuk disewakan namun karena pandemi penyewa tak kunjung datang. Akhirnya kita akan terbebani biaya perawatan termasuk listrik dan air. Tapi ini ada ide yang menarik seiring dengan kemajuan teknologi dan perkembangan bisnis kuliner.
Kita mengenalnya sebagai ghost kitchen. Perkembangan teknologi membuat orang “malas” beranjak dari tempatnya untuk membeli makan. Apalagi pandemi membuat kita terbatas untuk hangout dengan teman-teman di resto atau kafe. Di satu sisi, makanan adalah kebutuhan pokok. Dan kita sedang ada properti yang nganggur dan tentu saja harus cocok jika digunakan sebagai ghost kitchen.
Baca Lengkap : Sirkuit Formula E di Jakarta, Bagaimana Kondisinya Saat Ini?
Our Agents
Dikutip dari Post.App, bnyak konsumen menjadikan ghost kitchen sebagai pilihan untuk berkuliner mengingat beberapa tahun ke belakang hingga saat ini tren food delivery sedang booming. Berdasarkan survei dari Momentum Works dalam report mengenai “Food Delivery Platforms in Southeast Asia (SEA)”, food delivery GMV (Gross Merchandise Value) di Indonesia mencapai angka $3.7 billion di tahun 2020. Tren food delivery ini diprediksi akan terus meningkat setiap tahun dengan prospek yang menjanjikan. Selain itu, pandemi juga menjadi salah satu pendorong kesuksesan ghost kitchen karena aktivitas di luar rumah masih dibatasi.
Ghost kitchen sendiri bukan dapur yang berhantu, tapi sebuah dapur yang tidak menyediakan tempat makan di tempat. Semua take away, semua pesanan didelivery dengan aplikasi seperti Gojek, Grab atau Shopee. Jadi kita tidak perlu menyediakan tempat untuk orang diner in atau makan ditempat. Cukup kembangkan dapur, dapat di aplikasi dan kita bisa mulai penjualan.
Karena semua pesanan secara online dan akan didelivery melalui jasa pengantar, maka kita bisa saja membuat properti kita menjadi lebih dari 1 dapur bukan? Kita bisa membuat bisnis kuliner sendiri atau menyewakannya atau bekerjasama dengan kuliner yang kita kenal.
Baca Lengkap : Menilik Rumah Bapak Presiden di Solo
Recently Listed Properties
Kita juga tak perlu membangun dapur yang sophisticated dan cantik, toh tidak ada pengunjung yang akan mengunjungi dapur kita. Yang penting adalah kebersihan dapur dan menjaga prokes. Itu saja cukup. Sehingga investasi untuk pengembangan dapur tak harus besar. Cukup selayaknya dapur di rumah saja.
Untuk itu, kita tidak hanya cukup membaca artikel ini saja. Kita perlu belajar dan mempelajari lebih dalam. Semoga menginspirasi.
Referensi : https://post.app/blog/konsep-ghost-kitchen-untuk-bisnis-kuliner-yuk-dicoba/
Temukan Hot Buyers Anda bersama kami di : >>https://t.co/UzgoSitdSx?amp=1<<
Ikuti perkembangan terbaru Info Terupdate seputar Properti hanya di reginarealty.co.id
Klik di sini