Perkembangan Desain Terkini Kamar Mandi

Kehadiran kamar mandi tidak hanya dilihat dari sisi fungsi, juga dari estetikanya. Banyak tema bisa kita terapkan, mulai dari kesan natural, tradisional, hingga modern.
Tapi jangan salah, kita pun bisa membuat gaya kontemporer dan natural di dalam kamar mandi kita. Desainnya yang simpel, terbuka, dan berusaha mengurangi kesan kaku dan berat, itulah yang coba ditawarkan desain kontemporer dan natural untuk kamar mandi kita. Dalam gaya kontemporer selalu menghindari dari detail yang rumit, membuang ruangan yang tidak fungsional, dan memilih furnitur yang dapat menjaga kerapian ruangan.

“Ciri utama gaya kontemporer adalah kerapian di dalam tatanannya. Biasanya lebih banyak menggunakan aksesori kecil yang bisa menambah manis kamar mandi. Seperti wadahwadah kecil untuk perlengkapan mandi,” ucap desainer interior Susan Octari Yawhan.

Sedikit kombinasi warna dengan menggunakan dua atau tiga warna saja, akan menghadirkan kesan netral, monokromatis, bahkan elegan. Selain warna perhatian Kita juga harus difokuskan pada tekstur yang timbul dari penggunaan bahan material untuk lantai, dinding, langit-langit dan sanitari, beserta aksesori yang lainnya.

“Untuk pemilihan material, sebaiknya pilih yang permukaannya halus, seperti kaca dan stainless steel. Dan sebagai pendamping lainnya bisa ditambahkan warna pastel agar kesan di dalamnya tidak terlalu terlihat rumit,” saran Susan.

Selain itu, Kita pun bisa menambahkan salah satu elemen penghias sebagai salah satu daya tarik dan elemen lainnya supaya komposisi di dalamnya menjadi menarik. Biasanya bak mandi dan shower box dipakai sebagai salah satu daya tarik, dengan memberikan hiasan di dinding, pencahayaan spot light, atau pernak-pernik lainnya.  Di kamar mandi bertema kontemporer, pencahayaan baik buatan maupun alami merupakan salah satu hal yang penting. Jika memungkinkan, kamar mandi haruslah mendapatkan sinar matahari yang cukup untuk ventilasi udara di dalamnya.

“Penggunaan glass block maupun skylight bisa dipilih untuk memperbanyak cahaya alami di dalam ruangan. Hal ini juga bisa menjadi solusi untuk mengurangi kelembapan,” ucap Susan. Pilihan warna dan aksesori yang senada akan menimbulkan kesan kontemporer yang lebih hidup.

Kesan kontemporer juga bisa dipadukan dengan tema lain, misalkan tema natural maupun dengan gaya yang lainnya sehingga menjadi gaya campuran, asal tidak merusak tampilan yang diinginkan. Bukan hanya gaya kontemporer yang bisa diaplikasikan, untuk yang ingin menghadirkan nuansa alam dari kamar mandi, bisa memilih aksesori yang unik atau bisa juga dengan meletakkan beberapa tanaman hijau.

Untuk aksesori di kamar mandi dengan kesan natural, Kita bisa menggunakan gantungan handuk yang terbuat dari kayu. Selain itu bisa meletakkan pernak-pernik lainnya seperti batu alam dan beberapa material yang alami. Dengan begitu, suasana kamar mandi yang kaku akan menjadi lebih luwes. “Biasanya kamar mandi bernuansa alam digarap dengan memanfaatkan situasi alam tropis, penataan kamar mandi alami didukung dengan suasana alami berupa batu-batuan tropis, seperti sentuhan gaya Bali yang cirinya mengolah kamar mandi selalu sebagai ruang terbuka,” kata Susan.

Selain itu, material kayu yang cukup kuat, juga bisa diaplikasikan bila ingin menggunakannya di lantai. Salah satu material yang cocok adalah kayu jati, mungkin sebagian orang belum banyak yang tahu bahwa kayu jati memiliki sifat yang tahan terhadap air. Jadi, Kita tidak perlu cemas jika kayu yang digunakan akan keropos karena tersiram air. “Sebetulnya tidak perlu takut akan jamur bila mempergunakan material kayu dan batu di kamar mandi, yang penting kamar mandi terkena sinar matahari langsung dan jaga agar kondisinya tidak lembap,”saran Susan.

Untuk memberikan sentuhan alami, yakni dengan memilih dan menggunakan bahan yang terdapat dari alam. Aksesori pendukung lainnya bisa dipilih dengan menampilkan warna alam atau motif alam seperti warna cokelat kayu, hijau daun, putih, atau motif alam lainnya. Memang dibutuhkan keberanian khusus untuk bisa menampilkan sesuatu yang baru, namun tidak ada salahnya untuk Kita bereksperimen. Tinggal bagaimana Kita memilih antara dua gaya kamar mandi tersebut.

Referensi: 1