Masa Depan Dunia Real Estate Dalam Bingkai Teknologi Blockchain
Beberapa waktu terakhir ini mungkin kita pernah atau sering mendengar istilah mata uang digital atau mata uang kripto seperti Bitcoin, Etherium dll. Dalam lingkup yang lebih besar, mungkin di antara kita pernah membaca tentang non-fungible token (NFT) ataupun fungible token (FT). Meta data token yang isinya kode unik serta tidak dapat diduplikasi. Di sisi lain, ada teknologi Blockchain yang sudah lebih dulu eksis sebelum tren NFT baru-baru ini.
Lalu apa kaitan blockchain dengan properti?
Diproyeksikan di masa depan, blockchain dan teknologi properti lainnya akan secara radikal mengubah cara kita mengembangkan, membeli, memiliki, dan berinvestasi di real estat komersial.
Article
Apa itu Blockchain?
Blockchain memiliki tujuan yaitu menyimpan data, seperti database. Tetapi blockchain memiliki sistem keamanan yang lebih baik daripada database karena blockchain dienkripsi. Sementara basis data dapat diubah dan memiliki kemungkinan diretas, informasi pada blockchain bersifat permanen setelah data dimasukkan.
Disebut juga sebagai “blok”, blockchain mengumpulkan dan mengelompokkan informasi yang relevan. Setiap blok memiliki batas penyimpanan tertentu. Satu blok akan dirantai ke blok yang telah diisi sebelumnya setelah dipenuhi. Ini menghasilkan rantai blok data, yang dinamakan “blockchain” karena rantai itu sendiri mencegah data diubah atau dihancurkan. Rantai tersebut menghasilkan buku besar transaksi yang dapat diverifikasi dan ditinjau oleh siapa pun tanpa mengubahnya. Ini adalah perbedaan utama antara blockchain dan database; database hanya menyimpan data dalam tabel, yang seringkali tidak dienkripsi dengan aman.
Manfaat Blockchain pada Real Estate
Real estate adalah aset dalam kehidupan nyata, namun dengan teknologi blockchain, real estate bisa menjadi aset digital yang aman dan terenkripsi. Menggunakan teknologi blockchain dalam industri real estate memiliki beberapa keuntungan. Teknologi blockchain mencatat setiap langkah transaksi real estat, mulai dari mengungkapkan kepentingan awal hingga penandatanganan kontrak hingga pengalihan hak kepemilikan, membuatnya mudah dan aman
Meskipun masih sangat baru, penggunaan blockchain dalam real estat menarik dan mungkin. Beberapa startup, seperti Propy dan Redfin, telah menjadikan seluruh proses transaksi real estate sepenuhnya digital. Dengan teknologi ini dapat mengurangi biaya perantara dengan menghilangkan dokumen, audit, dan asuransi yang mungkin diperlukan.
Recently Listed Properties
Berikut tiga cara menarik blockchain untuk meningkatkan industri real estate:
Kontrak pintar berbasis Blockchain
Kontrak pintar adalah kontrak yang dijalankan sendiri yang menguraikan ketentuan perjanjian antara pembeli dan penjual. Istilah-istilah tersebut ditulis ke dalam baris kode yang disimpan di seluruh jaringan blockchain yang terdistribusi dan terdesentralisasi. Kode blockchain memantau pelaksanaan kontrak, dan transaksi tersebut dapat dilacak dan tidak dapat diubah.
Menjadikan investasi properti mudah diakses
Teknologi blockchain memungkinkan banyak orang untuk membeli token properti tertentu dan memiliki gedung bersama. Ini adalah tokenisasi properti, yang memungkinkan pemilik memiliki sebagian atau sebagian dari aset tersebut. Tokenisasi juga membuat real estat menjadi komoditas yang lebih likuid, yang berarti pemilik dapat dengan mudah membeli atau menjual saham mereka dengan lebih murah dan lebih cepat.
Pelayanan pencatatan properti yang transparan dan aman
Dengan memindahkan layanan pencatatan properti ke server berbasis blockchain yang terdesentralisasi, database yang seragam dan aman akan dibuat dan dapat diakses oleh semua orang. Selain itu, pihak ketiga tidak dapat mengganggu data dengan menaikkan harga atau menyampaikan informasi palsu karena data diperiksa dan disimpan dengan aman.
Kita Tunggu di Masa Depan
Setiap aspek sektor real estate dapat diubah oleh blockchain. Sejujurnya, ini adalah inovasi yang disruptif yang akan mengubah posisi pemain di industri ini. Pada awalnya, setiap kemajuan teknologi tampak tidak masuk akal atau tidak mungkin. Misalnya, lihat ponsel pintar. Sekitar dua puluh tahun yang lalu, tidak mungkin untuk membayangkan bahwa kita memiliki internet di saku setiap saat. Atau, perangkat tersebut memiliki kemampuan untuk menyalakan mobil, membuka pintu apartemen, atau membeli barang. Blockchain menunjukkan bahwa properti memiliki masa depan yang cerah dan menarik.
Ya, ini adalah proyeksi blockchain di dunia real estate di masa depan. Akankah benar-benar terjadi dan mendisrupsi, ataukah sama dengan metaverse yang makin tak terdengar? Kita lihat saja nanti, di masa depan.
Our Agents
Jujur saya kecewa dengan agen sebelumnya karena beberapa kali saat ada calon pembeli mau lihat rumah saya, malah sering telat datang, akhirnya batal beli. Setelah bertemu Bu Karmel, jadwal bertemu dengan pembeli lebih mudah diatur dan akhirnya rumah saya bisa terjual.
Mamaku lgi cari rumah di lebak bulus, temen ku blg ada kenalan agen properti yg bisa bantu cari rumah, akhirnya aku di ksh no telp bu Euis.
ngga lama aku hubungin trs ceritain deh aku lagi cari rumah, kebetulan bu Euis punya listingnya.
Mama ku suka, dan harganya jg cocok. Bu Euis jg bantu ngurusin aku dr awal smp selesai.
Temukan Hot Buyers Anda bersama kami di : >>https://t.co/UzgoSitdSx?amp=1<<
Ikuti perkembangan terbaru Info Terupdate seputar Properti hanya di reginarealty.co.id
Referensi: https://butterflymx.com/blog/blockchain-real-estate-industry/
35549Like
