Mark Zuckerberg Untung 210% Dari Jual Rumahnya di San Francisco
Dikutip dari TheRealDeal.com, Mark Zuckerberg pendiri Facebook telah menjual rumahnya di San Francisco seharga $31 juta. Jika dalam bentuk rupiah, rumah tersebut kurang lebih setara 463 miliar Rupiah. Konon ini adalah rumah termahal yang terjual di San Francisco sepanjang tahun 2022 ini. Penjualan properti termahal sebelumnya adalah milik George Shultz dengan harga $29 juta awal pekan ini, setara 433 milyar Rupiah. Penjualan itu adalah kesepakatan kondominium terbesar dalam sejarah San Francisco.
Kalau di Indonesia, rumah segede apa ya?
Our Agents
Jujur saya kecewa dengan agen sebelumnya karena beberapa kali saat ada calon pembeli mau lihat rumah saya, malah sering telat datang, akhirnya batal beli. Setelah bertemu Bu Karmel, jadwal bertemu dengan pembeli lebih mudah diatur dan akhirnya rumah saya bisa terjual.
Mamaku lgi cari rumah di lebak bulus, temen ku blg ada kenalan agen properti yg bisa bantu cari rumah, akhirnya aku di ksh no telp bu Euis.
ngga lama aku hubungin trs ceritain deh aku lagi cari rumah, kebetulan bu Euis punya listingnya.
Mama ku suka, dan harganya jg cocok. Bu Euis jg bantu ngurusin aku dr awal smp selesai.
Sebenarnya yang langsung menjadi pembeli adalah SFRP LLC, dimana Na’eem Salaam terdaftar sebagai penandatangan resmi SFRP LLC pada transfer akta 2022. Ia juga sebagai Vice President of Operations untuk Chan Zuckerberg Initiative, sebuah lembaga yang didirikan oleh istri Zuckerberg yakni Priscilla Chan. Lembaga tersebut bergerak untuk membantu memecahkan beberapa tantangan terberat masyarakat — mulai dari memberantas penyakit dan meningkatkan pendidikan, hingga mengatasi kebutuhan masyarakat setempat.
Properti ini terdaftar di Redfin sebagai empat kamar tidur, empat kamar mandi dengan luas hampir 7.400 kaki persegi, tetapi izin 2014-2015 yang diajukan ke Departemen Inspeksi Bangunan kota menunjukkan pekerjaan yang telah selesai untuk menambah ruang di lantai pertama, kedua dan ketiga, dan melegalkan ruang di lantai atas rumah empat lantai, serta menambahkan kamar mandi dan membuat dek atap. Dapur dan enam kamar mandi direnovasi sebagai bagian dari renovasi selama waktu itu, dan AC dan sistem penyiram api ditambahkan. Properti itu juga baru saja menyelesaikan beberapa pekerjaan pondasi bulan lalu, menurut catatan departemen bangunan.
Lihat postingan ini di Instagram
Dulu saat rumah tersebut dibangun dan direnovasi, tetangganya menyampaikan keluhan terkait debu, kebisingan dan parkir. Bahkan tetangganya masih mengeluhkan mengenai keamanan terkait tempat parkir di tahun 2016, padahal rumah sudah selesai direnovasi. Mungkin karena bosan dengan keluhan, akhirnya rumah ini dijualnya. Selain itu, CEO Meta ini menambah propertinya di Hawai dan memiliki sekitar 1400 hektar di pulau Kauai serta membeli dua rumah tepi danau di sisi Nevada Lake Tahoe pada tahun 2019 silam.
Rumah Dolorest Heights di 3450 21st Street, dulu dibeli oleh Zuckerberg dengan harga $10 juta pada November 2012 melalui SFRP LLC. Jika dalam rupiah, 149 milyar rupiah. Mari kita hitung keuntungan Zuckerberg. Harga beli 149 miliar rupiah, harga jual 463 miliar rupiah, profit 314 milyar dalam jangka waktu 10 tahun. Nilai properti Zuckerberg meningkat 210% sejak dibelinya dari tahun 2012, rata-rata 21% per tahun. Nilai tersebut belum dikurangi dengan biaya renovasi yang telah ia keluarkan selama ini.
Jadi meski Mark Zuckerberg sibuk sebagai CEO Meta, ia disadari atau tidak, telah menjadi investor properti. Profit dari penjualan properti, kurang lebih 10% dari cuannya dari Facebook yang kurang lebih 400 triliun rupiah pada tahun 2021 lalu.
Referensi: https://therealdeal.com/sanfrancisco/2022/07/21/mark-zuckerberg-sells-sf-home-for-31m/
Article
Temukan Hot Buyers Anda bersama kami di : >>https://t.co/UzgoSitdSx?amp=1<<
Ikuti perkembangan terbaru Info Terupdate seputar Properti hanya di reginarealty.co.id
Klik di sini
32377Like
