Hadapi Resesi, Siapkan Diri Untuk Berinvestasi Di Properti

Banyak yang memprediksi bakal terjadi resesi global di 2023. Mulai dari IMF hingga pejabat negeri ini menyampaikan hal tersebut. Tokoh atau pakar ekonomi juga memperingatkan secara dini. Meski ada harapan Indonesia bukan negara yang memiliki potensi besar terdampak resesi global.

Menariknya, seorang pakar ekonomi dunia, Nouriel Roubini, profesor ekonomi di Stern School of Business, New York University, merekomendasikan bahwa untuk berinvestasi di aset yang jelas, yakni properti. Karena dunia bakal (bahkan telah) mengalami inflasi tinggi dimana mata uang berarti makin tak bernilai harganya. Maka kita perlu memindahkan mata uang kita dalam bentuk aset lain yang tahan terdampak inflasi.

Perihal investasi properti ada 2 hal yang dibutuhkan, yakni modal dan kesabaran. Simak beberapa tips berikut untuk investor properti pemula.

Our Agents

Karmelita

Maria Elisabeth Soe

Hendro Tjhuan

Rieka Sartika

Euis yulistiani

Debora

Previous Next

1. Sesuaikan dengan Kantong

Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengecek kondisi keuangan pribadi. Berapa dana yang sudah disiapkan dan jika kurang harus bagaimana. Opsi pengajuan pinjaman ke bank bisa menjadi alternatif pembiayaan, namun kita harus memperhitungkan pengeluaran yang mungkin muncul. Jika pilihan menggunakan pembiayaan dari bank, kita harus bijak mengatur pengeluaran lainnya agar kesehatan keuangan kita tetap terjaga.

2. Tentukan Tujuan

Sebelum memulai investasi, pastikan sudah memiliki tujuan yang jelas. Selain itu, tentukan pula kapan investasinya atau tenggat waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan tersebut. Ini dilakukan agar sebagai investor properti pemula tidak salah dalam mengambil keputusan. Pilihan tujuan investasi properti ada 2 hal yang utama, yakni capital gain atau cash flow. Kita sebaiknya pelajari lebih lanjut mengenai target tujuan investasi properti kita.

Recently Listed Properties

ruko

Ruko Dijual Fatmawati Harga 6 M-an Luas 400 m² Jakarta Selatan Murah

Kebayoran Baru, South Jakarta, Indonesia

600 Juta-an

house

Rumah Disewa Kemang 600 Juta-an/tahun Luas 650-an m2 Swimming Pool

Kemang, South Jakarta, Indonesia

2 M-an

house

Rumah Dijual Jagakarsa 2 M-an Luas 150-an m2 Semi Furnished

jagakarsa, South Jakarta, Indonesia

3. Semua Ada Risikonya

Memahami risiko yang mungkin muncul akan memudahkan kita dalam mengatur strategi dan mengambil keputusan. Sebagai seorang investor properti, kita harus siap dengan segala risiko dan tahu bagaimana cara mengatasinya. Kita perlu mempersiapkan skenario jika arah investasi tak sesuai harapan.

4. Atur Rencana Pembelian

Kita perlu mengatur rencana pembelian properti untuk investasi. Beberapa hal berikut ini penting untuk kita lakukan. Gunakan prinsip dari Dolf De Ross tentang 100 : 30 : 3 : 1

• Mencari properti yang sesuai dengan kriteria kita. Misalkan ditargetkan 100 unit pencarian.

• Setelah menimbang dari 100 unit properti, kita survey 30 yang paling mendekati dengan kriteria kita.

• Dari 30 properti, kita lakukan penilaian dan memilih 3 untuk ditawar.

• Memilih 1 unit properti pilihan.

5. Pilih Properti Yang Menghasilkan

Dalam memilih tentu saja ada keinginan, kemampuan dan potensi. Utamakan potensi properti yang menghasilkan meski tetap tidak meninggalkan keinginan dan kemampuan. Namun pertimbangan utama adalah memilih properti yang menghasilkan karena tujuan kita adalah berinvestasi di properti.

Jadi kapan mulai hunting properti untuk berinvestasi? Mumpung lagi banyak harga diskon.

Referensi: https://www.99.co/blog/indonesia/tips-investor-properti-pemula/

Article

Temukan Hot Buyers Anda bersama kami di : >>https://t.co/UzgoSitdSx?amp=1<<

Ikuti perkembangan terbaru Info Terupdate seputar Properti hanya di reginarealty.co.id

Klik di sini

32616Like