Bikin Konten Rumah Horor Musti Hati-Hati, Bisa Berujung Laporan ke Polisi
Bioskop kerap menyuguhkan film bergenre horor. Bahkan di platform Youtube, hal-hal yang berbau horor juga kerap menjadi viral. Semua ini karena genre horor memang menarik banyak penonton. Tapi alih-alih menyuguhkan konten viral, jika tak hati-hati bisa berujung laporan ke polisi.
Hal ini terjadi pada beberapa konten kreator dipolisikan karena membuat konten rumah horor di Jalan Abdurrahman Saleh, Semarang. Rumah itu terletak di pinggir jalan, tepatnya di Kelurahan Kembangarum, Semarang, terdapat kebun di sampingnya. Hanya ada satu rumah yang menempel dengan rumah tersebut, sedangkan lainnya berjarak cukup jauh.
Article
Rumah itu nampak lama tidak dihuni, dengan tulisan “dijual” di pagarnya. Halamannya ditumbuhi rumput liar sehingga jalan menuju bangunan utama tidak terlihat. Beberapa jendela di lantai dua rumah itu juga terbuka. Beberapa video di YouTube menampilkan penampakan rumah tersebut dalam kondisi berantakan.
Menurut anak pemilik rumah AH, kondisi rumah memang jadi berantakan usai dijadikan konten. Setelah itu sudah dirapikan dan dibersihkan bagian dalamnya, tapi rumput di luar sudah mulai tumbuh lagi
Beberapa barang seperti lemari, kasur, hingga pakaian masih ada di rumah tersebut. Salah satu kamar yang ditunjukkan oleh konten kreator terlihat sejumlah pakaian di atas kasur dan kalender yang menunjukkan tahun 2017.
Seorang warga yang tinggal di dekat rumah itu mengatakan rumah tersebut sudah lama tidak dihuni dan hanya sesekali digunakan untuk pertemuan penting. Dia tidak tahu persis kapan rumah itu mulai tidak dihuni. Penanda rumah dijual sudah terpasang sejak lama, dan penghuni rumah itu jarang berkomunikasi dengan tetangga. Dia mendengar rumah itu dijadikan konten horor, tetapi tidak tahu asal usulnya.
Recently Listed Properties
Pemilik rumah, melalui AH, melaporkan tiga channel YouTube dan dua akun TikTok karena merasa dirugikan. AH mengaku sudah ada 8 calon pembeli yang mundur gegara konten horor di rumah tersebut.
AH menjelaskan rumah itu sudah kosong sejak enam bulan lalu dengan banyak barang di dalamnya. Namun, setelah melihat konten yang beredar, dia mendapati rumahnya berantakan, acak-acakan, serta terdapat sisa-sisa dupa ketika mengeceknya.
Bahkan, sejumlah barang hilang dari rumah tersebut, seperti sembilan unit AC, perhiasan emas 28 gram, dan televisi 60 inci. Bahkan, tulisan ‘dijual’ pun juga ikut dilepas. AH tidak tahu siapa yang mengambil barang-barang tersebut. Dalam video, salah satu konten kreator juga masuk rumah lewat jendela.
Our Agents
Jujur saya kecewa dengan agen sebelumnya karena beberapa kali saat ada calon pembeli mau lihat rumah saya, malah sering telat datang, akhirnya batal beli. Setelah bertemu Bu Karmel, jadwal bertemu dengan pembeli lebih mudah diatur dan akhirnya rumah saya bisa terjual.
Mamaku lgi cari rumah di lebak bulus, temen ku blg ada kenalan agen properti yg bisa bantu cari rumah, akhirnya aku di ksh no telp bu Euis.
ngga lama aku hubungin trs ceritain deh aku lagi cari rumah, kebetulan bu Euis punya listingnya.
Mama ku suka, dan harganya jg cocok. Bu Euis jg bantu ngurusin aku dr awal smp selesai.
Temukan Hot Buyers Anda bersama kami di : >>https://t.co/UzgoSitdSx?amp=1<<
Sumber: https://www.detik.com/jateng/berita/d-7450125/melihat-rumah-di-semarang-yang-bikin-youtuber-dipolisikan-gegara-konten-horor
37229Like
