Home    Rencana Pemerintah dan Harapan Pengusaha Dalam Pembangunan Ibu Kota Negara

Rencana Pemerintah dan Harapan Pengusaha Dalam Pembangunan Ibu Kota Negara

source : https://www.youtube.com/embed/kH7M6rnWE1k

Dikutip dari laman Detik.com, pada saat kunjungan Menteri PPN/Kepala Bappenas, Bapak Suharso Monoarfa ke lokasi rencana istana negara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, menyampaikan bahwa Ibu Kota Negara yang baru adalah salah satu strategi pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi Covid-19. Sampai dengan 2024, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) akan dibangun hingga 2024 berserta sarana dan prasaranan pendukungnya.

 

Baca Lengkap : Rumah Sutera Winona Type Alder dengan Kemewahan dan Kenyamanan untuk Anda

Our Agents

 

Bapak Menteri berharap bahwa Kementerian PPN/Bappenas tetaplah sebagai lembaga perencana pembangunan nasional yang memiliki akar kuat. Beliah mengibaratkan sebuah fondasi yang menghunjam ke bumi. Hal ini disampaikan dalam keterangan tertulis tanggal 12 April 2021.

Rencana pembangunan tahap awal akan dilakukan setelah  Rancangan Undang-Undang Ibu Kota Negara mendapatkan pengesahan. RUU ini telah tercantum di dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2021.

Rencana pemindahan ibu kota negara telah tercatat pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 yang meliputi pembangunan fasilitas pemerintahan dan pembangkit ekonnomi di ibu kota baru dan sekitarnya.

Di lain pihak, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi), Bapak Andi Rukman N Karumpa mengharapkan kontraktor lokal terlibat dalam program pembangunan mega proyek ibu kota negara ini.

Meski demikian, menurutnya, kontraktor kelas internasional kemungkinan besar akan terlibat karena teknologi canggih akan ditambahkan dalam proyek ini. Bapak Andi berharap kontraktor lokal turut dilibatkan dalam pengerjaan proyek-proyek kecilnya. Demikian disampaikan kepada tim Detik.com tanggal 8 April 2021.

 

Baca Lengkap : Rancangan Garuda Istana Negara di Ibu Kota Yang Baru

Our Agents

 

Beliau juga mengharapkan pemerintah menggunakan material lokal sebanyak mungkin. Harapannya, sedikitnya 50% material berasal dari produsen lokal. Semen, alat berat, tenaga ahli bersertifikasi dapat diberikan perannya kepada kontraktor atau pengusaha loka. Khususnya kepada kontraktor dan produsen di wilayah Kalimantan.

Sebagaimana kita ketahui, salah satu multiplier effect terhadap pertumbuhan ekonomi adalah pembangunan infrastruktur. Sangat diharapkan, pembangunan ibu kota negara akan mendongkrak perekonomian Indonesia “to the moon”. Meski demikian, sebisa mungkin pertumbuhan ini dapat dinikmati oleh banyak pihak, bukan segelintir saja.

Sumber :

  1. https://finance.detik.com/properti/d-5529721/terungkap-ini-dia-titik-nol-ibu-kota-baru-di-kalimantan-timur
  2. https://finance.detik.com/properti/d-5526186/pak-jokowi-kontraktor-lokal-minta-dilibatkan-bangun-ibu-kota-baru

 

Temukan Hot Buyers Anda bersama kami di : >>https://t.co/UzgoSitdSx?amp=1<<

Ikuti perkembangan terbaru Info Terupdate seputar Properti hanya di reginarealty.co.id

Klik di sini

Article

Submit your review
1
2
3
4
5
Submit
     
Cancel

Create your own review

Average rating:  
 0 reviews
31289Like

Related Articles