PERAYAAN HARI NATAL
source : https://www.youtube.com/embed/hGtdxDFH9Jc
Momen yang spesial dan Indah berbagi bersama dengan orang terkasih, mempererat persaudaraan, dan memberi semangat satu sama lain. 25 Desember adalah hari yang Spesial untuk umat Kristiani untuk merayakan Natal . Natal (dari bahasa Portugis yang berarti “kelahiran”) adalah hari raya yang diperingati setiap tahun oleh umat Kristiani pada tanggal 25 Desember untuk memperingati hari kelahiran Yesus Kristus. Natal dirayakan dalam kebaktian malam pada tanggal 24 Desember; dan kebaktian pagi tanggal 25 Desember. Beberapa gereja Ortodoks merayakan Natal pada tanggal 6 Januari (lihat pula Epifani).
Baca Lengkap : SELAMAT HARI IBU
Our Agents
Dalam tradisi barat, peringatan Natal juga mengandung aspek non-agamawi. Beberapa tradisi Natal yang berasal dari Barat antara lain adalah pohon Natal, kartu Natal, bertukar hadiah antara teman dan anggota keluarga serta kisah tentang Santa Klaus atau Sinterklas.
Kata “natal” berasal dari ungkapan bahasa Latin Dies Natalis (Hari Lahir).Dalam bahasa Inggris perayaan Natal disebut Christmas, dari istilah Inggris kuno Cristes Maesse (1038) atau Cristes-messe (1131), yang berarti Misa Kristus. Christmas biasa pula ditulis Χ’mas, suatu penyingkatan yang cocok dengan tradisi Kristen, karena huruf X dalam bahasa Yunani merupakan singkatan dari Kristus atau dalam bahasa Yunani Chi-Rho.
Karena pada awalnya malam Natal adalah hari raya keagamaan Umat Katholik, hari tersebut ditetapkan sebagai hari libur resmi. Gereja-gereja mengadakan perayaan pada malam itu. Mereka mengadakan prosesi keagamaan di gua Natal (replika dari kandang domba tempat Yesus “Mesias” Kristus lahir, yang telah dihiasi dengan dengan patung-patung tokoh Yesus, Mariam, Yusuf, para gembala) sambil menyanyikan lagu-lagu Natal.
Di Eropa, konon ada tradisi tersendiri dalam perayaan Natal, di mana orang-orang dewasa minum eggnog, semacam susu telur madu, yaitu campuran krim, susu, gula, telur kocok dan brandy (semacam minuman beralkohol) atau rum. Konon, pada malam Natal, Santa Claus menaiki kereta salju penuh hadiah, ditarik oleh delapan ekor rusa kutub. Santa Claus lalu terbang menembus awan untuk mengantarkan hadiah-hadiah itu kepada anak-anak di seluruh dunia.
Untuk mempersiapkan kunjungan Santa, anak-anak mendengarkan orangtuanya membacakan The Night Before Christmas (Malam Sebelum Natal) sebelum tidur pada Malam Natal. Puisi tersebut dikarang oleh Clement Moore pada tahun 1832. Konon, para anak-anak menggantungkan stoking atau kaus kaki besar di atas perapian.Santa turun dari cerobong asap dan meninggalkan permen dan hadiah-hadiah dalam kaus kaki itu untuk anak-anak. Kini, tradisi itu tetap diteruskan, namun kaus kakinya digantikan oleh tas kain merah berbentuk kaus kaki.
Contoh Tradisi Natal
Banyak tradisi perayaan hari Natal di barat yang merupakan pengembangan kemudian dengan menyerap unsur berbagai kebudayaan.
Pohon Natal
Pohon natal di gereja atau di rumah-rumah mungkin berhubungan dengan tradisi Mesir, atau Ibrani kuno. Ada pula yang menghubungkannya dengan pohon khusus di taman Eden (lihat Kejadian 2:9). Tetapi dalam kehidupan pra-Kristen Eropa memang ada tradisi menghias pohon dan menempatkannya dalam rumah pada perayaan tertentu. Tradisi “Pohon Terang” modern berkembang dari Jerman pada abad ke-18. Kebiasaan memasang pohon Natal sebagai dekorasi yang umumnya dari pohon cemara.
Baca Lengkap : Kabupaten Tabanan, Sunrise Properti Bali
Recently Listed Properties
Kartu Natal
Tradisi mengirim kartu ucapan hari Natal, yang dimulai pada tahun 1843 oleh John Callcott Horsley dari Inggris. Biasanya dengan gambar yang berhubungan dengan kisah kelahiran Yesus Kristus dan disertai tulisan: Selamat Hari Natal dan Tahun Baru. Sekarang ini orang memakai teknologi informasi (email) berkirim kartu Natal elektronik, bahkan melalui SMS dan chat lainnya seperti: WhatsApp, Line dan ain sebagainya.
Makna Lilin Dalam Natal
Dalam masa Natal, Lilin menggambarkan atau memberikan gambaran tentang Kristus. Kristus dilambangkan sebagai terang bagi dunia yang gelap. Di dalam Alkitabpun tertulis tentang terang, di dalam Perjanjian Lama, Yesaya 9:1-6, “terang yang besar”, sedangkan di dalam Perjanjian Baru, Yohanes 1:1-18,” terang manusia”.
Bukan hanya di dalam peribadahan saja, di rumah-rumah dan di toko-toko kerap di hias dengan lampu-lampu yang kelap-kelip, hal ini muncul sejak zaman patristik sebagai gambaran akan terang yang mengalahkan kegelapan. Penggunaan lilin dan lampu-lampu kelap-kelip merupakan pengaruh dari pesta cahaya Yahudi atau Hanukah. Hari raya Hanukkah dirayakan sekitar masa Adven dan Natal, dan terkadang sering diplesetkan dengan istilah Natal Yahudi.
Kalender masehi menetapkan 25 Desember sebagai hari raya keagamaan Kristen maupun Katholik, maka hari tersebut ditetapkan sebagai hari libur resmi. Natal adalah momen yang spesial untuk dibagi bersama semua orang terkasih, memperkuat iman, dan memberi semangat. Selamat Natal 2019.
Semoga berkat tuhan selalu bersama kita, dan kebaikan selalu menyertai kita melangkah dalam menjalani hidup berbagi cinta kasih untuk bumi yang kaya akan cinta dan kasih sayang.
Selamat Hari Natal
Temukan Hot Buyers Anda bersama kami di : >>https://t.co/UzgoSitdSx?amp=1<<
Ikuti perkembangan terbaru Info Terupdate seputar Properti hanya di reginarealty.co.id
Klik di sini