6 Trik Agar Rumah Mungil Terlihat Lapang

Memiliki rumah yang lapang tentunya jadi idaman dan dambaan tiap orang. Lapangnya rumah, terlebih bagian interior, tentunya pemilik dapat mendekorasinya sesuka hati dengan beragam furnitur, serta tetap menyisakan ruang untuk bermain bersama keluarga dan anak.

Namun, sering kali, harga rumah dengan luas bangunan dan luas tanah yang lapang melambung. Apalagi bila lokasinya dekat dengan pusat kota atau bisnis.

Membeli atau membangun rumah kecil sebetulnya tidak masalah, apalagi bagi yang baru mulai berkeluarga atau tinggal sendiri.

Dengan kapasitas luas yang sangat terbatas, rumah kecil bisa terlihat besar dan nyaman, asal pemiliknya mampu berinovasi dan kreatif untuk menata interior. Berikut adalah rahasia agar rumah kecil terasa lebih lapang.

1. Cat warna cerah

Ini adalah cara klasik dalam dunia arsitektur. Cat warna cerah untuk interior yang kecil dipercaya akan memberikan kesan lapang dan terang. Selain juga memberikan nuansa yang ceria dan segar bagi pemilik rumah.

Selain putih, pemilik rumah dapat mengaplikasikan warna kuning muda, hijau muda, atau bahkan biru muda untuk dinding interiornya.

Cat warna gelap untuk dinding interior rumah kecil terlihat lebih nyaman. Tapi warna gelap akan menyerap pencahayaan sehingga interior terlihat suram serta membuat rumah kecil semakin kecil. Yang ada, malah lebih mirip gua.

2. Furnitur dinding

Daripada memakan ruang, pemilik rumah dapat mengaplikasikan furnitur yang menempel di dinding sebagai siasat untuk mengakali interior yang kecil.

Misalnya saja, daripada menghabiskan meja untuk televisi, lebih baik menggunakan televisi dengan bracket sehingga dapat ditempel di dinding. Mejanya pun dapat digantikan dengan meja tempel untuk pemutar DVD, konsol game, atau speaker. Hal ini akan memberikan ruang terbuka di lantai, sehingga interior terlihat luas.

Aplikasikan pula untuk rak dan lemari. Jika bingung, furnitur jenis ini dijual di peritel perabot untuk rumah tangga dari Swedia yang berlokasi di Alam Sutra.

3. Furnitur multifungsi

Jika terpaksa menggunakan rak atau lemari kecil serta meja, pilih saja yang multifungsi.

Misalnya saja meja dengan laci yang pastinya dapat digunakan sebagai meja dan laci secara bersamaan. Tentunya akan menghemat ruang ketimbang menjejalkan banyak furnitur di interior yang sempit.

Hal ini juga bisa diaplikasikan di kamar tidur. Jika ruangnya terbatas, coba pilih tempat tidur yang di atasnya kasur dan di bawahnya adalah laci. Laci tersebut dapat digunakan sebagai lemari penyimpanan baju atau apa pun.

Saat ini, furnitur multifungsi tersedia banyak di pasaran dengan harga bervariasi.

4. Mengakali sofa

Jika memiliki sofa di ruang tamu yang kecil, sebaiknya tata dan letakkan dengan memberi jarak sedikit dengan dinding. Berikan celah sehingga ada cahaya yang masuk dan memberikan bayangan. Bayangan tersebut menciptakan ilusi persepsi ruangan lebih besar dalam rumah kecil.

Kebiasaan sebagian orang sengaja memepetkan semua furnitur, termasuk sofa ke dinding, untuk memberikan kesan lapang untuk interior kecil. Kebiasaan ini ternyata tidak sepenuhnya benar.

5. Jendela besar

Dengan Jendela yang besar pasti cahaya alami dari matahari yang masuk ke interior cukup banyak, sehingga menjadikannya terasa lebih luas, terang, dan terbuka.

Sedangkan untuk menutup jendela tersebut, gunakan tirai yang besar dan tinggi. Hal ini akan membuat langit-langit interior tampak lebih tinggi dan interior yang kecil terasa lebih luas secara vertikal.

6. Trik cermin

Pasti Kita pernah melihat toko atau rumah makan yang dikelilingi cermin? Nah, ini adalah salah satu trik untuk membuat ruang yang kecil jadi terasa lebih luas.

Trik ini juga bisa diaplikasikan pada interior rumah kecil. Tapi tidak perlu menutup semua dinding dengan cermin. Untuk interior rumah kecil, dindingnya dapat digantungkan dua buah cermin berukuran sedang secara bersebelahan. Bingkainya pun dapat dipilih sesuai selera dan kreasi yang akan lebih mempercantik rumah.

Pantulan yang dihasilkan dari cermin tersebut memberikan kesan ruangan yang lebih luas dari aslinya.

Menata serta memilih furnitur untuk interior rumah kecil memang tricky. Selain perlu berhati-hati, tentunya pemilik memang harus berinovasi dan kreatif agar rumah tidak terasa sesak.

Home sweet home, bagaimana pun rumahnya, pemilik harus merasa aman dan nyaman ketika di dalamnya.