Home    3 Hal Unik Di Thailand Selepas Lockdown

3 Hal Unik Di Thailand Selepas Lockdown

source : https://www.instagram.com/p/CANcsnTHjfb/

 

Di Thailand, pemerintah menerapkan lockdown yang sudah berjalan selama 2 bulan. Setelah 2 bulan berjalan, kasus penambahan virus corona tak bertambah, maka pemerintah Thailand mulai melonggarkan lockdown. Mal-mal dibuka dan dijinkan beroperasi kembali. Ada hal-hal yang unik dengan pembukaan lockdown di Thailand ini.

 

Baca Lengkap : Dampak Virus Corona Terhadap Properti

Recently Listed Properties

 

Warga Menyerbu Mal Dengan Brutal

Pembukaan mal ini disambut dengan gembira oleh warga Thailand.  Sebuah video yang diunggal oleh akun Instagram makassar_info memperlihatkan bagaimana “kebrutalan” warga Thailand menyerbu mal yang dibuka. Terlihat seorang warga berusaha merangkak masuk sejak pintu mal dibuka dari bawah. Hal ini memicu warga lainnya untuk menyerbu dan berlarian masuk hingga nyaris ada yang akan terinjak.

Simak videonya di sini : https://www.instagram.com/p/CANcsnTHjfb/

 

Naik Lift Di Mal, Bukan Pencet Tombol Tapi Injak

Meninggat lockdown sudah dilonggarkan di Thailand, sebuah mal memperkirakan pengunjung akan kembali hadir di mal mereka. Mal di Thailand tersebut bernama Seacon Square memperkenalkan gaya baru naik lift.

Lift yang biasanya diakses dengan cara menekan tombol dengan jari, sekarang dengan injakan kaki.  Inovasi ini agar tangan pengunjung mal terbebas dari sentuhan-sentuhan dengan benda yang mungkin akan menularkan virus corona. Unik dan bisa ditiru oleh mal di Indonesia.

 

Baca Lengkap : Virus Corona Hentikan Kegiatan Bisnis Dunia

Our Agents

Patroli Robot di Mal

Di mal lainnya, Siam Paragon Shopping Mall mempekerjakan robot yang akan memperingatkan pengunjung untuk jaga jarak dan menggunakan masker dengan baik dan benar.  Tak hanya itu, robot ini juga dalam mendeteksi suhu tubuh. Bahkan dia dapat mengetahui pengunjung yang tanpa masker. Lalu robot itu akan memperingatkan.

Tentu saja ini akan sangat berguna bagi pengelola mal untuk menjaga penyebaran virus corona di mal mereka. Namun sayangnya robot ini hanya bisa berbahasa Thailand saja. Belum bisa berbahasa Inggris dan China sehingga belum bisa memperingati pengunjung dari luar Thailand. Robot ini juga  masih belum dapat membedakan gambar manusia dengan manusia nyata. 

29111Like

Related Articles